Senin, 22 September 2014

5 Cara Hilangkan Kebiasaan Anak Emut Jempol

Baby boy is looking atBaby boy is looking at

Mengisap atau mengemut ibu jari merupakan keiatan yang menyenangkan bagi balita. Mereka kerap mengemut jempol kala merasa lapar atau lelah. Dan beberapa anak yang sudah beranjak besar atau duduk di bangku sekolah dasar, masih melakukan hobi itu.

Menurut dokter anak, Rini Sekartini dari Unit Kerja Koordinasi Tumbuh Kembang Anak di Ikatan Dokter Anak Indonesia, orang tua perlu memberikan edukasi pada anak agar menghentikan kebiasaan mengisap jempol. "Pada usia satu tahun pertama, tidak masalah bila anak mengisap jempol," kata Rini saat dihubungi Plasadana.com untuk Yahoo Indonesia, Kamis, 14 Agustus 2014. "Namun setelahnya, anak harus menghilangkan kebiasaan itu." Rini mengatakan, ada banyak cara untuk orang tua agar bisa menghilangkan kebiasaan anak memasukkan tangan ke mulut. Dan Anda bisa mencoba lima trik ini:

1. Jangan biarkan anak bermain sendiri. Sebisa mungkin, orang tua harus mendampingi buah hati kala beraktivitas. Bila tak sempat, bisa meminta bantuan keluarga atau pengasuh. Ini perlu agar ada orang yang mengingatkan si anak untuk tak mengemut jemari.
3. Alihkan segera perhatian anak bila sudah mulai memasukkan jari ke mulut. Orang tua atau pengasuh perlu melakukan pengalihan ini agar anak tak ingat dengan keinginannya mengisap ibu jari. Sehingga tidak berlanjut menjadi kebiasaan.
3. Cari cara lain untuk menidurkan sang buah hati. Kala lelah, kebanyakan balita mengemut jari untuk membangun rasa nyaman. Agar hal itu tidak berlanjut menjad hobi, orang tau atau pengasuh perlu memberikan rasa nyaman yang lain. Misalnya dengan berdongeng atau bercerita hal yang belum diketahuinya.
4. Berikan pengertian. Untuk anak yang sudah menginjak usia di atas 3 tahun, orang tua perlu mengajaknya berbincang soal dampak buruk mengemut jari. Di usia itu, anak sudah mulai mengerti larangan orang tua.
5. Berikan pujian bila anak tidak mengemut jari lagi. Bagi beberapa anak, menghilangkan kebiasaan mengemut jari sangatlah sulit. Karena bagi mereka, itu sama saja dengan melepaskan suatu kesenangan. Dan jika sang anak berhasil menghentikan hobi itu, orang tua patut memberikan penghargaan. Bisa brupa pujian atau hadiah.
Menurut Rini, orang tua harus mengedukasi anak sejak dini. Misalnya kala bayi berusia tiga bulan yang mulai memasukan jari ke dalam mulut. Mereka juga mesti memahami penyebab anak mengisap jempol. Sebab banyak hal yang membuat buah hati mengisap jempol. Salah satunya adalah stres.
"Jika itu adalah pemicunya, orang tua harus menenangkan hati anak," kata dia. "Bisa dengan membacakan cerita, memberikan bantal atau boneka kesukaan untuk dipeluk, juga mainan yang anak gemari."

0 komentar:

Posting Komentar